Jangan suka mengolok mencela mengumbar aib orang terlebih keluarga sendiri ❌️*

 *🚫 


https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid02t2CAYmeCF2dLx8LBDwaRKqrEAEj4rgTJXUUCQvcAFHfPcXJUprWroJMHa2bUic39l&id=1672683786


Bu ibu...

Mbak mbak...

Inget-inget banget!


{ یَـٰۤأَیُّهَا ٱلَّذِینَ ءَامَنُوا۟ لَا یَسۡخَرۡ قَوۡمࣱ مِّن قَوۡمٍ عَسَىٰۤ أَن یَكُونُوا۟ خَیۡرࣰا مِّنۡهُمۡ وَلَا نِسَاۤءࣱ مِّن نِّسَاۤءٍ عَسَىٰۤ أَن یَكُنَّ خَیۡرࣰا مِّنۡهُنَّۖ وَلَا تَلۡمِزُوۤا۟ أَنفُسَكُمۡ وَلَا تَنَابَزُوا۟ بِٱلۡأَلۡقَـٰبِۖ بِئۡسَ ٱلِٱسۡمُ ٱلۡفُسُوقُ بَعۡدَ ٱلۡإِیمَـٰنِۚ وَمَن لَّمۡ یَتُبۡ فَأُو۟لَـٰۤىِٕكَ هُمُ ٱلظَّـٰلِمُونَ }


"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain, (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok), dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olokkan) perempuan yang lain, (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela satu sama lain, dan janganlah saling memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk (fasik) setelah beriman. Dan barang siapa tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim." [QS Al-Ḥujurāt: 11]


Kata Al Qurthubi rahimahullah:


أَفْرَدَ النِّسَاءَ بِالذِّكْرِ لِأَنَّ السُّخْرِيَةَ مِنْهُنَّ أَكْثَرُ.


"Dikhususkan penyebutan wanita, karena olok2 di antara mereka lebih banyak terjadi!". (Tafsir Al Qurthubi)


Ibu-ibu...

Mbak-mbak...

Bapak-bapak...

Mas-mas...

Aib, apalagi di keluarga itu tolong tutup rapat-rapat! Jangan dibuka apalagi pada seluruh dunia!


*PASANGANMU adalah PAKAIANMU*


Allah ta’ala dalam sebuah firman-Nya mengibaratkan suami sebagai pakaian bagi istri dan istri adalah pakaian bagi suami.


”هُنَّ لِبَاسٌ لَكُمْ وَأَنْتُمْ لِبَاسٌ لَهُنَّ”


“Istri-istri adalah pakaian untuk kalian. Demikian pula kalian merupakan pakaian untuk mereka”. QS. Al-Baqarah (2): 187.


Baca

https://tunasilmu.com/pasanganmu-adalah-pakaianmu/


من ستر عورة أخيه المسلم ستر الله عورته يوم القيامة، ومن كشف عورة أخيه المسلم كشف الله عورته، حتى يفضحه بها في بيته


"Siapa yg menutup aib saudaranya sesama muslim, Allah tutup aibnya di hari kiamat. Siapa membongkar aib saudaranya sesama muslim, Allah tampakkan aibnya walaupun dia simpan di rumahnya" (HR Ibnu Majah)


Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,


مَن نفَّسَ عن مُؤْمنٍ كُرْبَةً مِن كُرَبِ الدُّنيا؛ نفَّسَ اللهُ عَنه كُرْبَةً مِن كُرَبِ يَوْمِ القِيامَةِ، ومَن ستَرَ مُسْلمًا ستَرَه اللهُ في الدُّنيا والآخِرَةِ، ومَن يسَّرَ على مُعْسِرٍ يسَّرَ اللهُ عليه في الدُّنيا والآخِرَةِ، واللهُ في عَوْنِ العَبْدِ ما كان العَبْدُ في عَوْنِ أَخيه


“Barangsiapa melepaskan kesusahan seorang muslim dari kesusahan dunia, Allah akan melepaskan kesusahannya pada hari kiamat. Barangsiapa menutupi aib seorang, Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat. Barangsiapa memudahkan orang yang susah, Allah akan mudahkan urusannya di dunia dan akhirat. Allah akan senantiasa menolong hamba-Nya selama ia menolong saudaranya.” (HR. Muslim no. 2699, At-Tirmidzi no. 2945, Ibnu Majah no. 225, Abu Dawud no. 1455, Ahmad no. 7427)


Suatu hari Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam naik ke atas mimbar, lalu menyeru dengan suara yang tinggi,


يا معشَرَ مَن أسْلَمَ بلِسانِه، ولم يُفْضِ الإيمانُ إلى قلبِه، لا تُؤْذُوا المُسلِمينَ، ولا تُعَيِّروهم، ولا تتَّبِعوا عَوْراتِهم؛ فإنَّه مَن تتَبَّع عَوْرةَ أخيه المسلِمِ تتَبَّع اللهُ عورتَه، ومَن تتَّبَع اللهُ عَورتَه يَفْضَحْهُ ولو في جَوفِ رَحلِه


“Wahai sekalian orang yang mengaku berislam dengan lisannya padahal iman itu belum masuk ke dalam hatinya. Janganlah kalian menyakiti kaum muslimin! Janganlah menjelekkan mereka! Jangan mencari-cari kekurangan mereka! Sebab, barang siapa mencari-cari kekurangan saudaranya yang muslim, niscaya Allah akan mencari-cari kekurangannya. Barang siapa yang Allah cari-cari kekurangannya, niscaya Allah akan membongkar aibnya dan mempermalukannya, walaupun dia berada di dalam rumahnya.” (HR. Tirmidzi no. 2032, Ibnu Hibban no. 5763, dari Ibnu Umar radhiyallaahu ‘anhuma).


Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


إِنَّ مِنْ أَعْظَمِ الْأَمَانَةِ عِنْدَ اللهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، الرَّجُلَ يُفْضِي إِلَى امْرَأَتِهِ، وَتُفْضِي إِلَيْهِ، ثُمَّ يَنْشُرُ سِرَّهَا


“Sesungguhnya (pelanggaran) amanah terbesar di sisi Allah Ta’ala pada hari kiamat adalah seorang lelaki yang menyetubuhi istrinya dan istri bersetubuh dengan suaminya, lalu dia menyebarkan rahasia ranjangnya.” (HR. Muslim no. 1437)


Al-Fudhail bin ‘Iyadh berharap,


اَلْمُؤْمِنُ يَسْتُرُ وَيَنْصَحُ، وَالْفَاجِرُ يَهْتِكُ وَيُعَيِّرُ


“Seorang mukmin itu menutup aib dan menasihati saudaranya. Sedangkan orang fajir dia membongkar aib dan mencela saudaranya.” 

(Jami’ul ‘Ulum wal Hikam, 1/224)


Adanya aib pada keluarga adalah keburukan. Terbongkarnya aib adalah keburukan lain. Apa yang didapatkan dengan membongkar aib keluarga selain kerugian?!


Bapak-bapak & ibu-ibu...

Jangan anda ikut campur dalam urusan yang anda tidak ketahui. Jangan campur suuzhon ansa dengan ghibah dan namimah, yang membuat makin berat pertanggungjawaban anda.


{ وَلَا تَقۡفُ مَا لَیۡسَ لَكَ بِهِۦ عِلۡمٌۚ إِنَّ ٱلسَّمۡعَ وَٱلۡبَصَرَ وَٱلۡفُؤَادَ كُلُّ أُو۟لَـٰۤىِٕكَ كَانَ عَنۡهُ مَسۡـُٔولࣰا }


"Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran, penglihatan dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya." [QS Al-Isrāʾ: 36]


Bapak, ibu...

Jadikan medsos anda ladang pahala dengan menyampaikan kebaikan. Jangan jadikan medsos anda ladang celaka dengan postingan yang membuat anda di jurang neraka! Bohong, ghibah, flexing, namimah, maksiat, kesyirikan, jangan sampai menghiasi medsos kita.


Para bapak & suami...

Tolong perhatikan medsos istri-istri kita, anda punya power & tanggung jawab untuk untuk mengarahkan mereka pada kebaikan & menjauhkan mereka dari keburukan. anda pemimpin rumah tangga yang bakal dimintai pertanggung jawaban tentang rumah tangga anda.


كلُّكم راعٍ، وكلُّكم مسؤولٌ عن رعيَّتِه، 


"Setiap kalian pemimpin, dan setiap pemimpin akan diminta pertanggungjawaban dalam kepemimpinannya" (Muttafaqun alaih)


Bapak2 & ibu2...

Perkuat pegangan kita dengan banyak berdoa. Satu doa yang diajarkan Nabi ﷺ untuk kita baca pagi & sore, resapi maknanya dan betul-betul kita minta sama Allah agar kita diberikan apa yang kita minta dalam doa ini:


اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِى وَآمِنْ رَوْعَاتِى. اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ


Ya Allah aku mohon ampunan & keselamatan di dunia & akhirat. Ya Allah aku mohon ampunan & keselamatan dalam urusan agamaku, duniaku, hartaku & keluargaku. Ya Allah tutuplah aibku, amankan aku dari rasa takut.


Ya Allah, jaga aku dari depanku, belakangku, kiri-kananku, atasku dan aku berlindung dengan keagunganMu jangan sampai terperosok ke bawahku.


(HR. Al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad no. 1200, Abu Dawud no. 5074, An-Nasa-i VIII / 282, Ibnu Majah no. 3871, al-Hakim 1/517-518 dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhumaa)


Semua teman2 yang baik....

Berikan doa terbaik untuk guru2 kita agar diselamatkan dan dijauhkan dari keburukan dunia & akhirat.


Stop keburukan.

Perbanyak kebaikan.

Setelah kematian, kita kan ditanya amal kita masing2, bukan amal orang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Riya ,ujub,sum'ah

𝐒𝐀𝐁𝐀𝐑

RINGKASAN KHOTBAH JUM'AT: TEGAKAN KEADILAN